Kamis, 19 Maret 2020

BERJUALAN TANPA MODAL - Tugas kewirausahaan "Merintis Usaha Baru"


BERJUALAN TANPA MODAL

Melihat makin mudahnya masyarakat mengakses teknologi khususnya di bidang gadget atau smartphone dan makin mudahnya akses internet yang bisa di dapat setiap orang awam sekalipun, disitu saya melihat ada peluang bisnis yang bagi saya cukup menjanjikan. Saya mempunyai ide pemikiran untuk berbisnis pakaian khususnya dengan sistem online.

1.         MENJADI RESELLER

Pada awalnya saya mungkin baru akan menjadi reseller dari toko lain yang masih bisa kita ambil keuntungannya meskipun hanya sedikit. Namun hal itu sebagai langkah awal dan lumayan juga untuk kita yang bisa di bilang tanpa modal sepeserpun melainkan hanya mengandalkan mental untuk menjual kembali atau menawarkan kembali dagangan orang lain tentunya dengan sistem online.

Ada beberapa poin penting yang mesti dilakukan sebagai reseller apalagi bagi orang yang baru mau mencoba terjun di dunia bisnis :

a) Mencari supplier yang tepat

Disini kita bermaksud akan menjual pakaian dan kita harus mendapatkan pakaian terlebih dahulu untuk dijual. Mencari supplier yang tepat dan bisa dipercaya merupakan modal utama sebagai reseller karena baik buruknya barang yang akan dijual kembali tergantung dengan kualitas yang berasal dari supplier tersebut.

b) Menjaga hubungan baik dengan supplier

Menjaga hubungan yang baik dengan supplier adalah hal yang wajib dilakukan. Karena disitu bisa diumpamakan sebagai lahan tempat kita mencari bahan yang akan kita jual. Dari hubungan yang baik akan timbul kepercayaan dan itu akan menambah kemudahan kita dalam persediaan barang.

c) Lebih aktif di berbagai media digital

Karena tujuan utama saya untuk berjualan pakaian dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Maka dari itu aktif di dalam lingkup teknologi tersebut sangat dibutuhkan. Menggunakan sarana sosial media seperti Facebook dan Twitter sebagai wadah untuk melakukan promosi. Kita dapat mempelajari sistem pemasaran online sebagai sarana pendukung bagi bisnis kita, di antaranya: Search Engine Optimization (SEO), Social Media Optimation (facebook, twitter, Instagram), dan  Paid Traffic Source yang akan membuat pemasaran produk kita bisa berjalan lancar dan dibanjiri orderan. Dalam fase ini, kita dapat menabung dan menyimpan sejumlah uang yang dapat kita gunakan kelak sebagai modal usaha.

2.         MEMBUKA TOKO SENDIRI

Setelah hasil sebagai reseller sudah bisa terkumpul dan dirasa cukup untuk membuat usaha toko pakaian sendiri. Selain untuk menampung stock kebutuhan pakaian yang akan di jual, ada nya toko juga bisa mempermudah kita menjual secara langsung kepada konsumen / customer. Jangan lupa untuk selalu mencatat keluar masuk stock yang ada di toko agar memudahkan kita mengontrol ada tidaknya barang yang diminta konsumen karena kebanyakan konsumen butuh informasi secepat mungkin untuk keberadaan barang yang akan mereka beli.

3.         MEMPRODUKSI PAKAIAN SENDIRI (MEMBUAT BRAND SENDIRI)

Berawal dari sistem online tentunya masyarakat akan lebih mudah mengenali siapa kita dan berkat dari ke-aktif-an kita di sosial media kebutuhan pakaian pasti akan semakin melunjak karena kepercayaan pelanggan yang pasti akan semakin besar. Di fase ini kita bisa mencoba membuat produksi pakaian sendiri dengan brand yang bisa kita buat sendiri juga. Untuk langkah awal kita bisa menggunakan sebagian tempat toko kita untuk dijadikan tempat produksi (home industri). Untuk bahan dasar kita bisa bekerja sama dengan supplier yang sebelumnya kita reseller produknya, karena biasanya toko-toko besar pasti juga menyediakan bahan dasar nya. Dengan memproduksi barang sendiri pastinya keuntungan yang diperoleh akan semakin banyak begitu pula resiko yang akan kita hadapi. Maka dari itu kita jangan sampai lengah dan harus hati-hati dalam menentukan keputusan demi kemajuan bisnis usaha kita.

By : Grevi Yulika

Tidak ada komentar:

Percaya Diri - Richard Branson

  Richard Branson            Sir Richard Charles Nicholas Branson seorang berkelahiran di Blackheath, London, pada 18 Juli 1950 adalah seora...